5 Tanda atau Gejala Umum Motor Satria FU150 Perlu Diservis Besar

Adsense

Sebelumnya telah dibahas artikel mengenai bagaimana mengembalikan performa terbaik motor Satria F150 dengan servis besar (baca disini bro sis!), kali ini kami uraikan secara garis besar apa saja gejala atau tanda-tanda yang mengharuskan motor Satria F150 diservis besar. Yuk kita baca dalam hati artikel berikut ini! Dalam hati aja ya, ga perlu bibir ikutan baca. 😁😁😁

1.       Hilang Kompresi (Kompresi Bocor)

Mesin motor Satria F150 kamu susah dihidupkan? Hati-hati accu (aki) bisa tekor jika dipaksakan melakukannya dengan electric starter. Alih-alih menyelamatkan aki, dicoba menghidupkannya dengan kick starter (diselah), masih tetap saja tidak mau nyala. Padahal, kaki kanan dan kiri sudah kebagian rata ikut menyelah, hasilnya tetap sama tak ada tanda-tanda kehidupan. Hiiiiihhh angker...😱😱😱

Bro sis pernah ngalamin hal tersebut?

Biasanya jika seperti itu, tangki bensin kering bro sis. 😅😅. Atau bisa juga pengapian, kelistrikan, dan kompresi yang menjadi permasalahannya.

Berbicara tentang kompresi, biasanya jika tuas kick starter diselah ngelost atau kosong, kompresi dalam ruang bakar ada yang bocor, bro sis.

Seperti yang kita semua ketahui, asap, abu dan arang adalah sisa dari hasil pembakaran. Begitu juga pada proses pembakaran dalam mesin bro sis, sisa-sisa tersebut semakin lama semakin mengerak pada bagian permukaan piston (seher) dan payung klep. Terlebih jika BBM (Bahan Bakar Minyak) yang dipergunakan memiliki nilai oktan yang rendah, maka kerak yang menempel akan semakin cepat menumpuk.

Kerak sisa pembakaran menumpuk

Sisa pembakaran tidak hanya mengerak di permukaan saja, mereka menjalar ke batang klep tepat di bawah payung klep hingga mengakibatkan proses buka tutup klep tidak sempurna.

Terutama saat payung klep menutup ruang bakar, kerak yang menempel pada batang klep menimbulkan celah dan menyebabkan proses penutupan tidak sempurna sehingga hilang kompresi.

Selain itu, ring piston yang lemah, piston dan silinder yang lecet/baret juga menyebabkan hilangnya kompresi.

2.       Tenaga Menurun dan Tarikan Berat

“Kalau udah kayak gini, tutupi sticker bertulisan “150” yang menempel pada bagian cover body Satria F150 bro sis. Apalagi, banyak disalip sama matic-matic 110cc. 😅😅😅”

Tarikan tetap terasa berat seperti kehilangan tenaga walaupun sudah diservis rutin, ganti oli, dan ganti kampas kopling?

“Jangan minta garansi dan nyalahin mekanik yang udah nyaranin servis besar sebelumnya ya! 😁”

3.       Knalpot Berasap Putih Tebal

Seperti halnya pada proses pembakaran motor bermesin 2 Tak (2 langkah) yang membutuhkan campuran udara, BBM, dan oli sehingga menghasilkan sisa pembakaran berupa asap putih tebal keluar dari knalpotnya. Pada motor bermesin 4 Tak pun demikian, jika pada proses pembakaran dalam ruang bakar terjadi percampuran ketiga zat tersebut.

Padahal, idealnya, hanya udara dan BBM yang dibutuhkan pada proses pembakaran dalam ruang bakar mesin 4 Tak. Sedikit saja oli yang dibutuhkan, hanya untuk melumasi bagian-bagian part saja.

Dari mana oli bisa masuk ke ruang bakar?

Di samping usia, pemakaian dan perawatan mesin yang kurang baik dapat merusak silinder, piston, dan ring piston. Kerusakan pada tiga part ini, seperti yang telah disebutkan pada poin 1, yang menyebabkan oli masuk ke ruang bakar dan mengeluarkan asap putih tebal pada knalpot.

4.       Suara Mesin Kasar

Jika sudah terdengar bunyi nglitik, ngletek, apalagi nglotok (yang ketiga jarang ditemukan kasusnya) yang disebabkan oleh rantai keteng (cam chain) kendor, shim tappet aus, dan sebagainya, motor Satria F150 dianjurkan diservis besar bro sis.

5.       Jarak Tempuh 20.000 Kilometer atau Kelipatannya

Ini yang dianjurkan oleh pabrikan bro sis, dengan asumsi pengerakan sisa pembakaran pada permukaan klep dan piston sudah menumpuk di kilometer tersebut.

Itulah bro sis kelima tanda/gejala umum motor Satria F150 perlu diservis besar. Jika menemukan salah satu dari kelima gejala tersebut bersegeralah memasukan motor Satria F150 ke bengkel untuk diservis besar.

“Bongkar pasang mesin untuk perawatan tidak akan merusak performa motor, bro sis. Tapi bongkar pasang untuk meningkatkan performa akan mengurangi kualitas mesin.”

Semoga bermanfaat!

Keep Safety Riding!!!

Salam satu aspal!

Cek promo servis kami disini!